Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat telah terjadi sebanyak 97 kali gempa susulan di Cianjur pada Senin (21/22/2022). Bahkan hari ini, sejak pukul 00.00, Selasa (22/11/2022) telah terjadi 9 kali gempasusulan. Adanya gempasusulan ini pun dirasakan oleh salah seorang warga Cianjur, Silvia Wulanpurnama (30), hingga membuatnya merasa cemas.
Perempuan yang bekerja di Pemda Cianjur ini mengatakan adanya gempasusulan ini membuatnya tidak bisa tidur semalaman. "Seumur hidup baru merasakan gempa sebesar itu. Setelah gempa gede yang pertama, 10 menit setelahnya ada gempasusulan," ujar Silvia saat dihubungi, Selasa (22/11/2022). Gempa susulan lainnya pun terus dirasakan, bahkan kata Silvia hingga pukul 4 subuh pun masih ada.
"Meskipun intensitasnya kecil, tetap saja syok. Kami semua tadi malam tidur di ruang terbuka sudah tidak mau tidur di bangunan karena syok," ungkapnya. Meskipun rumahnya tidak mengalami kerusakan yang cukup parah, Silvia tetap waswas untuk tidur. Apalagi suasana Kota Cianjur pun saat malam hari cukup mencekam.
"Apalagi melihat kondisi jalan yang rame banget ambulans hilirmudik bawa korban," ujarnya. Ia pun mengatakan warga yang ada di daerahnya membutuhkan bantuan yang belum datang saat ini. "Butuh bantuan logistik karena belum ada logistik, dapur umum dan medis," ujarnya.
Musibah gempa bumi ini diakuinya membuatnya trauma. "Kejadian ini membuat trauma, nggak bisa berkata kata, kita sudah pasrah. Doakan kami disini, warga disini, petugas disini," ujarnya